Pengantar Evolusi

Evolusi berarti perubahan pada makhluk hidup berdasarkan waktu, yang mengubah makhluk hidup di bumi dari bentuk sebelumnya menjadi bentuk yang ada sekarang ini. Studi evolusi berusaha memahami faktor-faktor yang mendorong terbentuknya berbagai makhluk hidup yang ada di dunia saat ini, mempelajari bagaimana berbagai spesies tumbuhan dan hewan dapat memunculkan spesies baru seiring dengan berjalannya waktu, dan bagaimana spesies-spesies yang berbeda dapat memiliki kekerabatan. Seperti halnya berbagai konsep di dalam ilmu, ide utama Darwin yang mengatakan bahwa:
- spesies yang hidup sekarang berasal dari bentuk kehidupan sebelumnya
- spesies berubah dengan berjalannya waktu

Sejak abad ke-6 sebelum Masehi, banyak ahli yang telah berusaha mengemukakan pendapatnya tentang asal usul berbagai jenis makhluk hidup yang ada di dunia dan banyak ahli yang pendapatnya kemudian menjadi fondasi dalam teori evolusi. Di antara para ahli tersebut ialah:
1. Anaximander (500 SM)
Seorang filusuf Yunani yang mengemukakan bahwa kehidupan berawal di dalam air dan bentuk kehidupan yang kompleks berasal dari kehidupan yang lebih sederhana.
2. Aristoteles
Seorang filusuf Yunani; pendapatnya sangat berpengaruh terhadap kebudayaan Barat: spesies tetap atau tidak berubah, dan tidak mengalami evolusi. Ide Aristoteles ini selama 6000 tahun mendominasi kaum intelektual Barat.
3. Georges Buffon (pertengahan abad 17)
Berdasarkan studi fosil, naturalis berkebangsaan Perancis ini mengemukakan bahwa umur bumi kemungkinan lebih tua dari 6000 tahun. Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa kemungkinan fosil merupakan bentuk purba dari spesies yang ada sekarang.
4. Sir Charles Lyell (1797-1875)
 Lyell adalah seorang ahli Biologi Skotlandia yang berpendapat bahwa permukaan bumi terbentuk melalui proses bertahap dalam jangka waktu yang lama. Pendapatnya ini bertentangan dengan pendapat para ahli lainnya, yang menganggap bumi masih berusia muda. Lyell menerbitkan teorinya dalam buku Principles of Geology. Hasil karyanya ini mempengaruhi pemikiran Charles Darwin dan Lyell menjadi salah satu pendukung Darwin.
         
Setelah itu bermunculan pendapat para ahli biologi lainnya. Para ahli biologi menyatakan bahwa makhluk hidup senantiasa mengalami perubahan bentuk morfologi, anatomi, dan tingkah laku secara berangsur-angsur dalam waktu yang sangat lama. Perubahan perubahan ini mengakibatkan munculnya sifat-sifat baru, yang nantinya akan menunjukkan penyimpangan sedikit saja dari nenek moyangnya. Kemudian pada generasi selanjutnya, penyimpanganpenyimpangan itu semakin banyak sehingga muncul spesies baru. Hal ini yang menjadi dasar teori evolusi.


Kata-Kata Kunci
Abiogenesis             Isolasi tingkah laku
Aliran gen                Isolasi ekologi
Biogenesis               Isolasi gamet
Evolusi                     Isolasi mekanik
Fosil                         Isolasi temporal
Generatio                spontanea Kawin acak
Hanyutan                 gen Seleksi alam



Adi Ilhami

Tidak ada komentar:

Posting Komentar